Di Sudan,
orang-orang Arab Berber menyerang desa-desa di sebelah Sudan Selatan yang
dihuni orang-orang Afrika Non-Arab - khususnya orang Dinka. Orang-orang Arab
ini menculik perempuan dan anak Dinka untuk dijadikan budak,lalu membunuh semua
laki-laki dewasa yang mereka temui di desa yang mereka serang itu!
Kalau Pembaca ingin tahu lebih banyak tentang bukti-bukti adanya perbudakan di abad ini silahkan mengunjungi situs-situs tentang Slavery in Sudan atau Slavery in North Africa.
Perbudakan masih terjadi di jermal, karena itu kunjungi juga situs : Jermal. Di lepas pantai Sumatera Utara, anak laki-laki dipaksa bekerja di jermal dan mereka juga dientot dan diperkosa semau-maunya - tidak jarang juga disiksa.
BUDAK LELAKI UNTUK DIENTOT
Di masa yang lalu budak laki-laki diperdagangkan untuk dijadikan pekerja paksa atau "orang kasim" [orang kebirian]untuk menjaga harem.Di millenium ketiga ini perbudakan masih saja berlangsung, khususya di Afrika Utara dan Timur Tengah. Dulu budak laki-laki atau anak laki-laki diculik dari desa-desa di pedalaman Afrika dan diangkut atau dipaksa berjalan kaki sampai ke Mesir. Di sana kontol dan biji peler mereka dipotong [dikebiri] dan dibuang. Banyak yang mati karena cara-cara pengebirian yang serampangan. Dari 10 orang yang dikebiri hanya satu yang bertahan hidup. Lainnya mati sia-sia.
Pada abad ke-21 ini perbudakan anak-anak, wanita dan laki-laki juga masih terjadi. Mereka diculik dan dijual untuk dijadikan pekerja paksa atau budak sex. Karena terlalu repot untuk menculik orang laki-laki [mereka bisa melawan dan bisa berontak]maka untuk mendapatkan budak laki-laki para pedagang budak menculik anak laki-laki dari pedalaman Afrika!Lalu dibesarkan selama beberapa tahun sampai cukup lumayan untuk dientot mulut dan bo'olnya oleh sesama lelaki!
Dewasa ini para pedagang budak - yang semuanya Bangsa Arab [Arab Maurice maupun Arab Berber] harus lebih selektif mencari anak laki-laki! Budak laki-laki di Timur Tengah amat disukai lelaki Arab di Timur Tengah. Anak-anak lelaki yang dijual jadi budak tentu harus berpenampilan menarik. Kalau tidak, maka budak jualan mereka tidak akan laku. Karena itu para pedagang budak itu biasanya menculik anak-anak yang berdarah campuran Arab-Afrika, atau sekalian mereka menculik anak-anak orang Arab yang ada di Sudan, Mauritania,Maroko,dan Tunisia.Mereka tak perduli apakah yang jadi korban bangsanya sendiri atau bukan, yang penting untung besar. Ta'i!
Jika lelaki Arab mau menyetubuhi perempuan tidak sukar di Timur Tengah, mereka bisa kawin baik-baik,atau mencari perempuan lacur.Tapi bagaimana kalau mau menyetubuhi sesama jenis? Homosexual atau hubungan sejenis sudah merupakan perbuatan terlarang di negara-negara Timur Tengah, meski-pun 99,9% [semuanya] laki-laki Arab melakukan hubungan sex sejenis.
Bagi lelaki Arab, nonok perempuan saja tidak cukup, mereka butuh lobang pantat dan mulut laki-laki untuk melampiaskan syahwatnya! Seperti hal-nya yang [disebut dalam Kitab Suci], masyarakat Sodom dan Gomorrah yang terkutuk dan kaumnya Nabi Luth yang doyan sex sejenis itu!
Lelaki Arab bilang "A girl is enjoyment,a boy is agony!"yang kira-kira artinya"Ngentot sama cewek nikmat banget,tapi ngentot sama cowok nikmatnya seperti orang lagi sekarat"
Para pedagang budak Arab, jika sudah mendapat mangsa remaja laki-laki biasanya mereka pakai sendiri dulu lobang pantatnya! Jika kebetulan remaja laki-laki yang diculik belum [atau tidak disunat ]- dengan enteng mereka memotong kulup anak-anak itu dengan pisau. Tentu saja anak-anak itu menjerit-jerit kesakitan, sewaktu kulupnya dipotong begitu saja! Tetapi pedagang budak Arab tak perduli.
Begitu juga kalau mereka memperkosa bo'ol lobang pantat remaja laki-laki itu, mereka menjerit-jerit kesakitan.Maklum kontol orang Arab ukuran-nya bisa lebih besar dari kontol kuda Arab! Lobang pantat anak-anak remaja itu bisa jadi pada sobek! Ta'i!
Remaja laki-laki yang sudah diculik biasanya disekap di suatu tempat rahasia. Supaya tidak kabur, renaja-remaja itu ditelanjangi, dirantai dan diborgol,sambil menunggu waktu mereka akan diangkut ke Pasar Budak di negara-negara Timur Tengah tertentu!
Selama di dalam sekapan itu, mereka bergatian dientot Arab pedagang budak itu! Karena bo'ol mereka sering dientot, lama-kelamaan para remaja itu mulai menikmati entotan kontol Arab yang gede-gede banget itu.
Sebab kelenjar prostat mereka tersodok kontol Arab dari arah lobang PANTAT dan terasa NIKMAT, sampai-sampai pejuh muda mereka jadi MUNCRAT ber-ceceran di lantai bangsal tempat mereka disekap! Ta'i!
Bangsal tempat menyekap budak-budak remaja itu seperti kamp konsentrasi. Dipagar tembok tinggi dengan kawat duri bergulung-gulung dan di luar pagar tembok masih berlapis dengan pagar dari kawat baja yang tingginya hampir lima meter itu!
Kamp tahanan [atau kamp transito]itu dijaga oleh orang-orang Arab yang besar-besar, sebagian dari mereka adalah orang Afrika terutama dari Afrika Barat [Senegal, Mali, Guinea] atau campuran Arab-Afrika.Orang-orang ini amat berotot,besar, kejam dan sadis! Mereka selalu menggenggam pecut besar dan setiap kali jumpa budak-budak remaja itu ada saja yang dicambuk tanpa alasan apapun.Kalau mencambuki budak, selalu saja mereka lakukan dengan sekuat tenaga dan dengan sekeras-kerasnya sehingga hampir pasti kulit budak yang terkena pecut itu - lecet atau sobek dan berdarah!
Penjaga kamp itu disebut sebagai overseer atau mandor. Mandor-mandor ini semua juga doyan laki-laki.Karena itu budak-budak yang disekap di kamp transito ini juga sering dientot oleh mereka - mulut atau lobang pantatnya [bo'ol atau silit!].
PASAR BUDAK [SLAVE MARKET] DAN LELANG BUDAK [SLAVE AUCTION]
Jika sudah waktunya akan dijual,maka budak-budak remaja ini dibawa ke Pasar Budak atau ke tempat pelelangan budak.Seperti halnya yang dilakukan di Afrika dan Timur Tengah, budak-budak laki-laki ini dilelang atau dijajakan dalam keadaan telanjang bulat di Pasar Budak!
Kadang-kadang para pedagang budak itu menyedia-kan semacam sampel atau "tester",yaitu ada satu atau dua orang budak yang boleh dicobai lobang pantat atau mulutnya untuk dientot ditempat oleh calon pembeli budak!! Syaratnya pengunjung itu mereka harus membeli seorang budak dan membayar uang muka!
Sebelum memilih budak yang akan dibeli, mereka bebas mengentoti semua tester yang ada. Tetapi mereka harus ngentot di Pasar Budak itu [dan dilihat orang banyak]. Mereka tidak keberatan ngentot lelaki di depan orang banyak, karena semua pengunjung pasar budak itu laki-laki dan semuanya sudah niat mau ngenotin budak-budak lelaki sialan itu! Ta'i!
Bahkan ada juga "tester" yang boleh dicambuki oleh calon pembeli atau diberi siksaan [misalnya ditempeli besi panas atau disetrum kontolnya [diberi sengatan listrik].Budak yang jadi tester untuk dicambuki itu sering kali sampai pingsan, semaput, tidak sadarkan diri. Karena kebanyakan dicambuki dengan amat kejam. Mereka tergeletak terlentang telanjang bulat dan berlumuran darah di pasar itu! Ta'i!
Kalau Pembaca ingin tahu lebih banyak tentang bukti-bukti adanya perbudakan di abad ini silahkan mengunjungi situs-situs tentang Slavery in Sudan atau Slavery in North Africa.
Perbudakan masih terjadi di jermal, karena itu kunjungi juga situs : Jermal. Di lepas pantai Sumatera Utara, anak laki-laki dipaksa bekerja di jermal dan mereka juga dientot dan diperkosa semau-maunya - tidak jarang juga disiksa.
BUDAK LELAKI UNTUK DIENTOT
Di masa yang lalu budak laki-laki diperdagangkan untuk dijadikan pekerja paksa atau "orang kasim" [orang kebirian]untuk menjaga harem.Di millenium ketiga ini perbudakan masih saja berlangsung, khususya di Afrika Utara dan Timur Tengah. Dulu budak laki-laki atau anak laki-laki diculik dari desa-desa di pedalaman Afrika dan diangkut atau dipaksa berjalan kaki sampai ke Mesir. Di sana kontol dan biji peler mereka dipotong [dikebiri] dan dibuang. Banyak yang mati karena cara-cara pengebirian yang serampangan. Dari 10 orang yang dikebiri hanya satu yang bertahan hidup. Lainnya mati sia-sia.
Pada abad ke-21 ini perbudakan anak-anak, wanita dan laki-laki juga masih terjadi. Mereka diculik dan dijual untuk dijadikan pekerja paksa atau budak sex. Karena terlalu repot untuk menculik orang laki-laki [mereka bisa melawan dan bisa berontak]maka untuk mendapatkan budak laki-laki para pedagang budak menculik anak laki-laki dari pedalaman Afrika!Lalu dibesarkan selama beberapa tahun sampai cukup lumayan untuk dientot mulut dan bo'olnya oleh sesama lelaki!
Dewasa ini para pedagang budak - yang semuanya Bangsa Arab [Arab Maurice maupun Arab Berber] harus lebih selektif mencari anak laki-laki! Budak laki-laki di Timur Tengah amat disukai lelaki Arab di Timur Tengah. Anak-anak lelaki yang dijual jadi budak tentu harus berpenampilan menarik. Kalau tidak, maka budak jualan mereka tidak akan laku. Karena itu para pedagang budak itu biasanya menculik anak-anak yang berdarah campuran Arab-Afrika, atau sekalian mereka menculik anak-anak orang Arab yang ada di Sudan, Mauritania,Maroko,dan Tunisia.Mereka tak perduli apakah yang jadi korban bangsanya sendiri atau bukan, yang penting untung besar. Ta'i!
Jika lelaki Arab mau menyetubuhi perempuan tidak sukar di Timur Tengah, mereka bisa kawin baik-baik,atau mencari perempuan lacur.Tapi bagaimana kalau mau menyetubuhi sesama jenis? Homosexual atau hubungan sejenis sudah merupakan perbuatan terlarang di negara-negara Timur Tengah, meski-pun 99,9% [semuanya] laki-laki Arab melakukan hubungan sex sejenis.
Bagi lelaki Arab, nonok perempuan saja tidak cukup, mereka butuh lobang pantat dan mulut laki-laki untuk melampiaskan syahwatnya! Seperti hal-nya yang [disebut dalam Kitab Suci], masyarakat Sodom dan Gomorrah yang terkutuk dan kaumnya Nabi Luth yang doyan sex sejenis itu!
Lelaki Arab bilang "A girl is enjoyment,a boy is agony!"yang kira-kira artinya"Ngentot sama cewek nikmat banget,tapi ngentot sama cowok nikmatnya seperti orang lagi sekarat"
Para pedagang budak Arab, jika sudah mendapat mangsa remaja laki-laki biasanya mereka pakai sendiri dulu lobang pantatnya! Jika kebetulan remaja laki-laki yang diculik belum [atau tidak disunat ]- dengan enteng mereka memotong kulup anak-anak itu dengan pisau. Tentu saja anak-anak itu menjerit-jerit kesakitan, sewaktu kulupnya dipotong begitu saja! Tetapi pedagang budak Arab tak perduli.
Begitu juga kalau mereka memperkosa bo'ol lobang pantat remaja laki-laki itu, mereka menjerit-jerit kesakitan.Maklum kontol orang Arab ukuran-nya bisa lebih besar dari kontol kuda Arab! Lobang pantat anak-anak remaja itu bisa jadi pada sobek! Ta'i!
Remaja laki-laki yang sudah diculik biasanya disekap di suatu tempat rahasia. Supaya tidak kabur, renaja-remaja itu ditelanjangi, dirantai dan diborgol,sambil menunggu waktu mereka akan diangkut ke Pasar Budak di negara-negara Timur Tengah tertentu!
Selama di dalam sekapan itu, mereka bergatian dientot Arab pedagang budak itu! Karena bo'ol mereka sering dientot, lama-kelamaan para remaja itu mulai menikmati entotan kontol Arab yang gede-gede banget itu.
Sebab kelenjar prostat mereka tersodok kontol Arab dari arah lobang PANTAT dan terasa NIKMAT, sampai-sampai pejuh muda mereka jadi MUNCRAT ber-ceceran di lantai bangsal tempat mereka disekap! Ta'i!
Bangsal tempat menyekap budak-budak remaja itu seperti kamp konsentrasi. Dipagar tembok tinggi dengan kawat duri bergulung-gulung dan di luar pagar tembok masih berlapis dengan pagar dari kawat baja yang tingginya hampir lima meter itu!
Kamp tahanan [atau kamp transito]itu dijaga oleh orang-orang Arab yang besar-besar, sebagian dari mereka adalah orang Afrika terutama dari Afrika Barat [Senegal, Mali, Guinea] atau campuran Arab-Afrika.Orang-orang ini amat berotot,besar, kejam dan sadis! Mereka selalu menggenggam pecut besar dan setiap kali jumpa budak-budak remaja itu ada saja yang dicambuk tanpa alasan apapun.Kalau mencambuki budak, selalu saja mereka lakukan dengan sekuat tenaga dan dengan sekeras-kerasnya sehingga hampir pasti kulit budak yang terkena pecut itu - lecet atau sobek dan berdarah!
Penjaga kamp itu disebut sebagai overseer atau mandor. Mandor-mandor ini semua juga doyan laki-laki.Karena itu budak-budak yang disekap di kamp transito ini juga sering dientot oleh mereka - mulut atau lobang pantatnya [bo'ol atau silit!].
PASAR BUDAK [SLAVE MARKET] DAN LELANG BUDAK [SLAVE AUCTION]
Jika sudah waktunya akan dijual,maka budak-budak remaja ini dibawa ke Pasar Budak atau ke tempat pelelangan budak.Seperti halnya yang dilakukan di Afrika dan Timur Tengah, budak-budak laki-laki ini dilelang atau dijajakan dalam keadaan telanjang bulat di Pasar Budak!
Kadang-kadang para pedagang budak itu menyedia-kan semacam sampel atau "tester",yaitu ada satu atau dua orang budak yang boleh dicobai lobang pantat atau mulutnya untuk dientot ditempat oleh calon pembeli budak!! Syaratnya pengunjung itu mereka harus membeli seorang budak dan membayar uang muka!
Sebelum memilih budak yang akan dibeli, mereka bebas mengentoti semua tester yang ada. Tetapi mereka harus ngentot di Pasar Budak itu [dan dilihat orang banyak]. Mereka tidak keberatan ngentot lelaki di depan orang banyak, karena semua pengunjung pasar budak itu laki-laki dan semuanya sudah niat mau ngenotin budak-budak lelaki sialan itu! Ta'i!
Bahkan ada juga "tester" yang boleh dicambuki oleh calon pembeli atau diberi siksaan [misalnya ditempeli besi panas atau disetrum kontolnya [diberi sengatan listrik].Budak yang jadi tester untuk dicambuki itu sering kali sampai pingsan, semaput, tidak sadarkan diri. Karena kebanyakan dicambuki dengan amat kejam. Mereka tergeletak terlentang telanjang bulat dan berlumuran darah di pasar itu! Ta'i!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar